Menunaikan ibadah haji tak lumayan cuma menyiapkan mental dan finansial saja. Lebih dari itu calon jemaah haji semestinya terhitung menyiapkan fisiknya supaya siap menghadapi cuaca dan penularan penyakit.
Salah satu caranya yaitu bersama dengan melaksanakan vaksinasi. Vaksin meningitis yaitu vaksin mesti yang patut dikerjakan calon jemaah haji untuk merawat risiko tertular meningitis meningokokus, suatu infeksi yang berjalan pada selaput otak dan sumsum tulang belakang dan keracunan darah.
“Meningitis yaitu penyakit betul-betul bersama dengan angka kematian tinggi. Kuman ini sesungguhnya tak tersedia di Indonesia namun untuk orang yang dapat bepergian ke negara lain terutamanya ke tempat endemi, patut divaksin,” kata salah seorang tenaga ahli dalam kesehatan yang ada di suatu wilayah.
Tempat endemik meningitis meningokokus pada lain Afrika, Amerika Utara, Amerika Latin, dan Selandia Baru. “Selama melaksanakan ibadah haji, kami dapat berjumpa bersama dengan orang dari bermacam negara yang kemungkinan saja jadi pembawa atau carrier kuman meningitis,” katanya.
Orang yang bepergian ke luar negeri mmebawa risiko menularkan meningitis terhadap orang lain yang kesudahannya bisa menularkan terhadap populasi yang lebih besar. “Apabila tak dikerjakan pencegahan dari kini, dapat saja suatu ketika nanti penyakit ini menempuh step endemik di Indonesia,” paparnya.
Meningitis meningokukus disebabkan oleh lima ragam kuman “Penularannya melewati butiran air liur yang merekat di mukosa lalu masuk ke sirkulasi darah dan selaput otak,” kata dokter.
Malah, berada di dalam pas lama bersama dengan seseorang yang jadi pembawa kuman ini bisa meningkatkan risiko terinfeksi kuman itu hingga 800 kali. Kebanyakan persoalan penyakit ini terhitung berjalan pada orang-orang yang sebelumnya sehat. Gejala meningitis yang utama yaitu nyeri kepala, leher kaku, kulit kemerahan, kesadaran alami penurunan dan kejang-kejang. “Pada mulanya penyakit ini cuma memunculkan gejala ringan sama flu tetapi bersama dengan kencang dapat jadi berat”
Tidak banyak yang tau bahwa sebenarnya ada beberapa jenis vaksin lagi yang dibutuhkan saat kamu ingin pergi umroh seperti yellow fever dll. Kamu bisa baca langsung beberapa kebutuhan vaksinasi perjalanan umroh yang mungkin kamu butuhkan. Jadi tidak perl dijelaskan dan dilebarkan lagi.